SANTRI DI ERA MODERN

SANTRI DI ERA MODERN

http://lirboyo.net

Penulis :
Nama        : Rusda Khoirina
NIM          : 1710110026
Mata Kuliah    : Praktik Teknologi PAI

         Di era teknologi informasi, Teknologi Informasi sudah menjadi bagian dari gaya hidup, apalagi dalam dunia akademik. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong upaya-upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses belajar. Istilah Teknologi Informasi berasal dari dua kata yaitu Teknologi dan Informasi. Frase kata Teknologi lnformasi adalah serapan dari kata Information Technology (IT). Perpaduan dari kedua istilah tersebut akan menghasilkan dua pengertian baru, yaitu teknologi informasi.
         Teknologi adalah suatu metode atau cara untuk mencapai tujuan praktis guna mempermudah pemenuhan kebutuhan manusia. Jadi, teknologi merupakan hasil olah pikir manusia untuk mengembangkan tata cara atau sistem tertentu dan menggunakannya untuk menyelesaikan persoalan dalam hidupnya. Sedangkan, Informasi adalah hasil pemrosesan, manipulasi serta pengorganisasian atau penataan dari sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan (knowledge) bagi penggunanya. Jadi, Teknologi Informasi adalah meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu atau tata cara, manipulasi, yang digunakan manusia untuk menyampaiakan pesan atau informasi.
         Website dapat diartikan sebagai suatu kumpulan-kumpulan halaman yang menampilkan berbagai macam informasi teks, data, gambar diam ataupun bergerak, data animasi, suara, video maupun gabungan dari semuanya, baik itu yang bersifat statis maupun yang dinamis, dimana membentuk satu rangkaian bangunan yang saling berkaitan dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan halaman atau hyperlink. Pada artikel ini kami akan membahas mengenai website tentang pendidikan. Website Pendidikan merupakan website yang didesain untuk lembaga-lembaga pendidikan seperti sekolah, pesantren, atau lembaga bimbingan belajar. Website ini didukung oleh modul-modul yang familiar dengan aktivitas lembaga pendidikan seperti Profil Sekolah, News, Daftar Siswa, Daftar Alumni, Madding Online, Ekstrakulikuler dan masih banyak lagi.
         Kali ini kami akan membahas mengenai website lembaga pendidikan salah satunya yaitu pondok psantren. Pondok pesantren juga tidak kalah dengan sekolah-sekolah formal lainnya. Seiring berkembangnya zaman, pondok pesantren mulai berkembang dengan membuka akun media sosial, seperti website. Dan kali ini kami akan mengulas mengenai website pondok pesantren Lirboyo yang berdomisili di Kediri Jawa Timur.
         Nama web Lirboyo sendiri yaitu http://lirboyo.net/  web ini sebagai wadah para santri dan ustadz/ustadzah maupun alumni untuk berkarya. Kontak Lirboyo ini yaitu email pada lirboyonet@gmail.com dan nomor telp. (0354) 773608. Untuk berlangganan dengan web tersebut bisa memasukkan alamat surel agar bisa menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui surel. Lirboyo sendiri mempunyai percetakan buku yang bekerjasama dengan Annajma 2009 Purna Siswa III Aliyah Madrasah Hidayatul Mubtadi-ien (MHM) Lirboyo, yang dimana buku-buku tersebut mengkaji tentang ilmu fiqih, ilmu nahwu, ilmu ta’lim, dan masih banyak lagi.
         Konten yang terdapat pada web Lirboyo sendiri, ada artikel, profil, biografi masyayikh, pendidikan, dan sebagainya. Menu navigasi yang terdapat pada web tersebut adalah profil, pendidikan, pojok Lirboyo, artikel, konsultasi, galeri, santri menulis, penerimaan santri baru, dan contact person.
         Pada menu navigasi profil terdapat sekilas Lirboyo, Masyayikh Lirboyo, pondok unit, pondok cabang dan badan otonom. Dalam sekilas Lirboyo terdapat sejarah berdirinya pondok Lirboyo. Lirboyo adalah nama sebuah desa yang digunakan oleh KH Abdul Karim menjadi nama Pondok Pesantren. Terletak di barat Sungai Brantas, di lembah gunung Willis, Kota Kediri. Awal mula berdiri Pondok Pesantren Lirboyo berkaitan erat dengan kepindahan dan menetapnya KH Abdul Karim ke desa Lirboyo tahun 1910 M. Kemudian pada menu Masyayikh Lirboyo terdapat biografi para pendiri Pondok Pesantren Lirboyo, yaitu KH. Abdul Karim, KH. Marzuqi Dahlan dan KH. Mahrus Aly.                   Dalam menu navigasi pondok unit terdapat daftar pondok yang ada di lingkungan Lirboyo, yaitu Pesantren Haji Ya’qub, Pesantren Haji Mahrus, Pesantren Putri Hidayatul Mubtadi’aat, Pesantren Haji Mahrus Al-Mahrusiyah, Pesantren Putri Thfidzil Qur’an, Pesantren Putri Haji Mahrus Al-Qur’aniyah, Pesantren Haji Mahrus Antara, Pesantren Darussalam, Pesantren Murottilil Qur’an, Pondok Pesantren Salafy Terpadu Ar-Risalah. Pada menu navigasi pondok cabang terdapat pondok pesantren yang berada di luar lingkungan Lirboyo, yaitu pondok Lirboyo yang membuka cabang di daerah Jawa Timur, seperti Pesantren Pagung Kediri, Pesantren Turen Malang, dan Pesantren Bakung Blitar. Selanjutnya, pada menu navigasi badan otom, terdapat Himpunan Alumni Santri Lirboyo, Lajnah Bahtsul Masail, Lajnah Falakiyah, dan Lembaga Ittihadul Muballighin (LIM).
         Pada menu navigasi pendidikan terdapat menu madrasah, pengajian kitab, dan sekilas tentang madrasah Hidayatul Mubtadi’in. Menu madrasah menyajikan logo dan makna logo dari Madrasah Hidayatul Mubtadi’in. Menu pengajian kitab menyajikan tentang penerapan sistem pengajian yang ada di Lirboyo, yaitu sorogan dan bandongan. Dilihat dari penerapan sistem pengajian kitab di pondok pesantren Lirboyo ini masih menggunakan cara tradisional. Kemudian, pada menu sekilas tentang Madrasah Hidayatul Mubtad’in terdapat jadwal kegiatan dan mata pelajaran yang diajarkan di masdrasah tersebut. Madrasah ini dimulai dari jenjang persiapan (I’dadiyah), Madrasah Ibtida’iyah, Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah.
         Menu navigasi selanjutnya yaitu pojok Lirboyo, yang di dalamnya mengulas tentang kegiatan-kegiatan atau event-event yang terdapat pada pondok Lirboyo. Padamenu navigasi artikel terdapat tulisan artikel yang ditulis oleh para alumni maupun ustadz/ustadzahnya. Namun ada juga dari badan otom pondok yang mengirimkan tulisannya pada web Lirboyo. Pada menu navigasi konsultasi tidak ditemukan konten apapun. Menu navigasi galeri di dalamnya terdapat dokumentasi mengenai kegiatan-kegiatan yang terdapat di pondok Lirboyo.
         Selanjutnya, yaitu menu navigasi santri menulis, yang di dalamnya terdapat artikel-artikel yang di tulis oleh para santri. Menu navigasi penerimaan santri baru terdapat brosur dan formulir pendaftaran santri di pondok Lirboyo. Yang terakhir menu navigasi contact person, namun sudah di jelaskan dalam keterangan di atas bahwa bisa memasukkan alamat surel agar bisa menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui surel atau melalui email dan nomor telepon.
         Hubungan pondok pesantren Lirboyo dengan pendidikan agama Islam yaitu pendidikan salaf yang diajarkan pada santri-santri. Mereka tidak hanya mempelajari satu ilmu agama, namun ada banyak ilmu-ilmu yang dipelajari pada pondok pesantren ini. Sehingga tdak diragukan lagi keilmuannya tentang ilmu agama.
         Kelebihan pada web tersebut yaitu kita bisa mengetahui kajian-kajian fiqih, ilmu falak, dan ilmu-ilmu lainnya. Sedangkan kita tahu bahwa Lirboyo sendiri selalu mengadakan bahtsul masail mengenai hukum-hukum syari’at. Menjadi sarana santri untuk mengembangkan bakat menulisnya. Web tersebut mudah diakses oleh banyak orang.
         Kekurangan dari web tersebut yaitu tidak ada silabus maupun RPP, meskipun di dalam web tersebut terdapat madrasah-madrasah. Web tersebut tidak seperti web pada umumnya sekolah formal. Pada menu navigasi konsultasi tidak ditemukan konten yang jelas, hanya ada halaman kosong. Pada menu navigasi contact person juga tidak terlalu jelas, dan hanya ada halaman kosong, dan juga kurang updet mengenai penerimaan santri baru.
         Solusi untuk web pondok pesantren Lirboyo ini yaitu, mengisi menu navigasi konsultasi semisal mengenai hukum fiqih, nahwu maupun yang lainnya. Sebisa mungkin untuk updet mengenai kegiatan-kegiatan pondok dan lainnya. Memberikan keterangan yang jelas mengenai alamat kantor atau pondok.