Headlines News :
Home » , » Media Pembelajaran Berbasis Internet

Media Pembelajaran Berbasis Internet

Written By azmi nabil on Friday, June 14, 2019 | June 14, 2019

Media Pembelajaran Berbasis Internet

Penulis :
Nama        : Laifatul Ishmah
NIM          : 1710110034
Mata Kuliah    : Praktik Teknologi PAI

         Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merupakan suatu program untuk alat bantu, manipulasi dan menyampaikan informasi. Kata Teknologi berasal dari Bahasa Yunani, technologia atau techne yang mempunyai arti keahlian dan logia yang berarti pengetahuan. TIK mencakup dua aspek, yaitu Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi. Teknologi Informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi dan pengelolaan informasi. Teknologi Komunikasi adalah segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Seiring berkembangnya teknologi, kegiatan pembelajaran dituntut mengurangi penggunaan metode ceramah dan dapat diperkaya penggunaan media pembelajaran. Lebih-lebih pada kegiatan pembelajaran saat ini yang menekankan pada penggunaan E-learning.
         E-learning adalah system pembelajaran yang memanfaatkan media elektronik sebagai alat untuk membantu kegiatan pembelajaran. Elektronik disini lebih mengarah ke penggunaan teknologi komputer dan internet. Melalui komputer, siswa dapat belajar secara individual baik secara terprogram maupun tidak terprogram. Secara tidak terprogram siswa dapat mengakses berbagai bahan belajar dan informasi di internet menggunakan fasilitas di internet seperti mesin pencari data (search engine).  Secara bebas siswa dapat mencari bahan dan informasi sesuai dengan minat masing-masing. Internet juga dapat digunakan secara terprogram, seperti penggunaan program e-learning. Pada program ini sekolah atau pihak penyelenggara menyediakan sebuah situs atau web e-learning yang menyediakan bahan belajar secara lengkap.

Kelebihan e-learning antara lain:

  • Pembelajaran jarak jauh, e-learning memungkinkan pembelajar untuk menimba ilmu tanpa harus secara fisik menghadiri kelas.
  • E-learning dapat mempersingkat jadwal target waktu pembelajaran.
  • E-learning menghemat biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah program studi atau program pendidikan.
  • Mengurangi biaya perjalanan.
  • Fleksibilitas dari sisi waktu dan tempat. Suasana tidak menegangkan.
  • Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas.
  • Melatih pembelajaran lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan.

Selain beberapa kelebihan, e-learning juga mempunyai kekurangan antara lain:

  • Kurangnya interaksi antara pengajar dan peserta didik atau bahkan peserta didik itu sendiri.
  • Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan sebaliknya mendorong aspek bisnis atau komersial.
  • Proses belajar dan mengajar cenderung ke arah pelatihan daripada pendidikan.
  • Guru banyak yang belum siap menggunakan metode e-learning dan masih belum terampil dalam menggunakan fasilitas seperti video dan komputer.
  • Bagi orang yang gagap teknologi, system ini belum bisa diterapkan.
  • Keterbatasan jumlah komputer yang dimiliki oleh sekolah akan menghambat pelaksanaan e-learning.
  • Kehadiran guru sebagai makhluk yang dapat berinteraksi secara langsung dengan murid telah menghilang dari ruang-ruang elektronik e-learning ini.

Secara umum, ada lima media pembelajaran yang berbasis internet yaitu:

Electronic mail (e-mail), merupakan fasilitas yang paling sederhana dan mudah digunakan. Biasanya dapat disebut dengan surat elektronik.
Mailing List, merupakan fasilitas yang dapat digunakan untuk membuat kelompok diskusi atau penyebaran informasi.
Telnet merupakan fasilitas yang memungkinkan pemakai melakukan koneksi (login) ke suatu system komputer.
Melalui fasilitas File Transfer Protocol (FTP), seseorang dapat menstransfer dan mengambil data atau file dari satu komputer ke internet atau sebaliknya sehingga bisa diakses oleh pengguna internet diseluruh dunia.
World Wide Web (web), merupakan kumpulan dokumentasi terbesar yang tersimpan dalam berbagai server yang terhubung menjadi suatu jaringan (internet).

         Kendalanya sekarang ini masih sedikit guru yang menggunakan media internet ini sebagai media pembelajaran karena disebabkan oleh kurang pahamnya guru dalam mengoprasikan komputer. Padahal mau tidak mau kita tidak mungkin terhindar dari teknologi komunikasi dan informasi. Dalam mengatasi masalah tersebut dapat dilakukan melalui pertama, ditingkatkannya kompetensi guru, misalnya dengan mengikuti pelatihan yang berbasis komputer, kursus-kursus. Kedua, sekolah agar lebih tanggap untuk mengirim guru-gurunya dalam mengikuti pelatihan-pelatihan, baik yang diselenggarakan oleh dinas pendidikan maupun sekolah-sekolah lain. Ketiga, memberikan kesempatan yang sama kepada guru-guru untuk dapat lebih aktif dalam mengikuti pelatihan yang berbasis komputer serta mengadakan pelatihan komputer secara internal dilingkungan sekolah masing-masing.

Dari kendala diatas, ada tiga faktor yang dapat pula menghambat pengembangan e-learning disekolah yaitu:

  • Faktor budaya
Karena budaya pembelajaran yang konvensional dimana dalam proses pembelajaran guru harus bertatap muka dengan siswa tidak dapat dihilangkan.
  • Faktor kebijakan dan regulasi
Kebijakan dan regulasi yang berlaku di dalam institusi tentu berpengaruh langsung dalam keberhasilan penerapan e-learning.
  • Faktor infrastruktur
Faktor ini biasanya berbanding dengan faktor biaya. Infrastruktur yang baik akan menuntut pengeluaran biaya yang besar.







Referensi:
Ismail Darimi, Teknologi Informasi Dan Komunikasi Sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Efektif, Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi, Volume 1, Nomor 2, 2, diakses di https://jurnal.ar-raniry.ac.id pada 23 Mei 2019
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Template Information

 
Support : DEWAN MUDA | Informatif dan Kongkret | Romantis dan Asyik
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. DEWAN MUDA - All Rights Reserved
Template Design by AZMI NABIL Published by Dewan Muda